Apakah anda baru saja membeli murai trotol? Atau memang baru pertama kali merawat murai trotol? Tepat sekali jika anda membaca artikel ini. Yaps benar, saya akan membahas cara merawat murai trotol dari umur 1 bulan hingga jadi juara, secara lengkap!
Kunci utama merawat trotolan murai adalah kesabaran dan ketelatenan, memang prosesnya sangat panjang hingga murai benar-benar siap di gantang.
Tapi tentu saja ada banyak keistimewaan dan kepuasan yang akan kita dapatkan. Rasanya seperti mendidik anak dari kecil hingga sukses, hahahaha.
Baiklah akan saya jelaskan step by step agar anda bisa paham.
Perawatan Murai Batu Trotol Umur 1-4 Bulan
Pada umur ini anakan MB belum punya sifat fighter maupun agresif, alias masih polos-polosnya. Sehingga kita perlu memberikan doktrin agar ia menjadi agresif dan galak dengan musuh.
Yaps benar, dengan cara memisahkan dari trotol lain (jika anda punya lebih dari 1), atau jauhkan dari murai yang sudah gacor. Kalo anda punya MB gacor, mending titipkan dulu ke teman.
Setelah itu anda perlu rawatan harian sebagai berikut.
1. Berikan Full EF setiap hari
Pada usia ini, MB butuh asupan nutrisi yang tinggi untuk membantu pertumbuhannya. Jangan sampai anda pelit memberi EF, berikan saja full semaunya.
Misal dia suka kroto, berikan saja kroto setiap pagi dan sore sebanyak 1 sendok. Kalo dia suka jangkrik, berikan saja jangkrik alam sampai ia ogah makan lagi.
Anda bisa memberikan jangkrik 3x setiap hari, yaitu setiap pagi, siang, dan sore.
2. Jangan Dikerodong
Kenapa tidak perlu dikerodong? Hal ini akan membiasakan Murai dengan kondisi lingkungan luar agar tidak takut dengan sesuatu ketika ia dewasa.
Sebagai contoh, ada murai jinak tapi takut dengan mobil. Ada juga murai jinak tapi takut dengan keramaian atau orang memakai topi, helm, dll.
Cukup kerodong setiap malam saja untuk menghindari kaper (kupu-kupu).
3. Latih Mandi Keramba
Ini penting, banyak kasus murai jinak yang tidak mau mandi keramba. Ini adalah kesalahan pemilik yang tidak mengajarinya ketika masih trotol.
Anda bisa menggiring masuk dengan menggunakan lidi, karena ia pasti tidak takut jika di arahkan dengan tangan.
Anda bisa melatih mandi keramba jika MB sudah berusia 2 bulan keatas ya. Lakukan mandi keramba setidaknya 3x dalam seminggu.
4. Durasi Jemur Secukupnya
Jangan samakan antara stamina trotol dengan MB dewasa, anda tidak perlu menjemur trotolan terlalu lama. Kira-kira 30 menit lah maksimal, itupun dijemur sebelum jam 8 ya.
Kalo diatas jam 8, anda bisa menjemurnya 10 menit saja sudah cukup.
5. Jangan Di Manja
Perawatan murai trotol selanjutnya adalah jangan terbiasa memanjakan burung, agar murai tidak menjadi over jinak ketika sudah dewasa.
Walaupun lagi sayang-sayangnya, lagi suka-sukanya memelihara trotol, tetap hindari hal ini.
Sebagai contoh,
Tidak memberikan jangkrik atau makanan lain secara langsung pada burung. Terus gimana caranya kalo tidak diberikan langsung?
Ambil cepuk khusus EF, berikan EF pada cepuk dan kemudian pasang lagi ke dalam sangkar burung. Sangat simpel sekali kan.
Kemudian tidak terlalu sering menggoda, seperti di cetekin pakai tangan, di siulin atau tindakan lain yang membuat burung menjadi suka dengan orang.
6. Wajib Dimasteri Setiap Hari
Nah ini yang paling penting, pasti anda berharap MB trotol bisa punya banyak variasi isian ketika dewasa kan? Masa iya, dipelihara dari anakan kok suaranya gak mewah, rugi dong.
Oleh karena itu, lakukan pemasteran setiap hari baik menggunakan burung asli maupun dengan suara MP3.
Rekomendasi saya adalah menggunakan suara burung asli, seperti kenari, kapas tembak, tengkek buto, dan yang wajib anda punya adalah cendet dan kolibri ninja.
7. Jaga Kebersihan Sangkar
Ini sangat penting untuk menghindari adanya bakteri maupun virus yang berbahaya bagi trotolan murai anda. Bersihkan sangkar dari kotoran setiap hari.
Selain itu, anda juga wajib mengganti air minum setiap pagi dan sore. Biasanya air minum trotolan sangat kotor karena banyak voer maupun kotoran lain.
Lakukan perawatan diatas hingga trotol murai anda berusia 4 bulan. Nah jika sudah mulai menginjak 4 bulan, rawatanya gimana?
Okelah, mari kita simak!
Perawatan Murai Trotol 4 bulan +
Pada usia ini, murai akan memasuki masa pergantian dari bulu trotol ke bulu dewasa (mabung pertama kali). Oleh sebab itu, rawatanya agak berbeda dari sebelumnya.
1. Rawatan Sebelum Bulu Rontok
Ketika sudah berumur 4 bulan tapi anda belum mendapati bulu yang rontok, tetap lakukan perawatan seperti murai umur 1-4 bulan diatas. Jangan merubah rawatan, agar trotolan murai bisa cepat mabung.
Jangan gunakan obat perontok bulu atau terapi apapun, tetap sabar dan nikmati prosesnya. Tenang saja, pasti trotolan anda akan mabung kok.
Saya juga pernah punya trotol murai yang baru mulai rontok bulu di usia 6 bulan. Itu semua adalah sifat alamiah dan naluri burung itu sendiri. Sehingga tidak bisa jadi patokan bahwa usia 4 bulan pasti mabung.
Perawatan Murai Trotol Mabung

Ketika MB sudah memasuki masa mabung atau ada beberapa bulu berjatuhan, anda bisa menerapkan perawatan yang agak berbeda dari sebelumnya.
Apa saja yang berbeda ?
1. Kerodong Setiap Hari
Untuk mempercepat proses mabungnya, anda harus mengerodongnya setiap hari, baik itu siang ataupun malam. Hal ini bertujuan agar trotolan MB menjadi tenang. Anda sudah boleh memberikan daun pandan dan kulit jeruk sebagai terapi perontokan bulu.
Buka kerodong setiap seminggu sekali selama 30 menit untuk kembali mengenalkan lingkungan luar. Jangan sampai dari mabung hingga selesai anda tidak pernah membuka kerodongnya.
Kalo dia bisa ngomong mungkin gini, “bos aku sumpek, buka kerodong bentar lah, pengen cuci mata”.
2. Mandi 1 Minggu Sekali
Bukan hanya manusia, burung juga merasa gatel dan gerah kalo tidak mandi. Sebagai hiburan nya, anda bisa memandikan MB setiap seminggu sekali. Jangan lupa sambil membersihkan sangkarnya dari kotoran maupun bulu-bulunya.
3. Jangan dijemur dulu
Saat mabung, sebaiknya jangan menjemur terlebih dahulu. Kenapa? Karena MB butuh stamina yang prima untuk menghadapi masa mabung agar cepat tuntas.
Sementara, stop dulu penjemuran hingga mabungnya selesai dan MB sudah berganti bulu dewasa.
4. Berikan Minyak Ikan
Pasti anda sudah tahu kan mengenai manfaat minyak ikan untuk murai. Yaaa benar sekali, untuk menghaluskan bulu dan menambah kecerdasan murai.
Anda bisa mencampur minyak ikan dengan jangkrik maupun kroto, berikan 1x dalam 2 hari. Jangan memberikan terlalu banyak, karena jangkrik akan licin dan MB merasa curiga, sehingga tidak dimakan.
Perawatan selanjutnya masih sama, tidak memanjakan burung dan melakukan pemasteran setiap hari.
Cara Memaster Murai Trotol
Memaster trotol MB sebenarnya sangat mudah, namun banyak orang yang memaster secara asal-asalan. Sehingga proses pemasteran kurang maksimal, dan ada banyak variasi isian yang tertinggal (tidak nyantol di otak burung).
Apa saja yang perlu anda siapkan?
- Burung masteran
- MP3 suara masteranMP3 suara masteran
- Tempat yang nyaman.
Yang paling penting saat memaster MB adalah menjauhkan dari burung selain burung masteran. Anda bisa melakukan pemasteran dimanapun, baik diluar rumah maupun di dalam rumah.
Kemanapun trotol anda berada, tetap harus didampingi oleh burung masteran maupun suara MP3 burung masteran.
Untuk jenis masteran yang bagus sesuaikan saja dengan selera anda masing-masing, namun rekomendasi saya adalah sama seperti diatas.
Yang tidak kalah penting nih, pastikan burung masteran anda gacor. Kalo tidak gacor ya percuma lah buang-buang waktu aja hehe.
Untuk pemasteran di malam hari, anda bisa memutarkan suara MP3 dengan nada pelan.
NB : Jangan dimaster dengan suara masteran yang terlalu banyak, cukup 3-5 burung saja.
Melatih Mental Murai Lepas Trotol
Hal terkahir untuk mencetak murai jawara dari trotolan adalah melatih mentalnya. Umumnya, setelah MB selesai mabung ia akan gacor dengan sendirinya.
Namun kita juga perlu melatih mentalnya, yah walaupun murai sudah punya insting fighter, namun apa salahnya jika kita latih.
Bagaimana caranya? Mari kita simak
1. Dengarkan Suara Murai Lain
Yang bisa anda lakukan adalah mendengarkan suara MB lain, sebaiknya menggunakan suara MP3 terlebih dahulu.
Jika dipancing sudah nyaut, segera matikan suara MP3 tersebut. Dengan begitu dia akan merasa menjadi penguasa, dan mentalnya akan semakin menjadi-jadi.
2. Biasakan Di Tempat Ramai
Tujuan kita merawat MB trotol ini untuk jadi gacoan lomba kan? Nah untuk membiasakan agar ia tidak takut ketika di gantang, tempatkanlah di lingkungan yang ramai dan sering mengganti tempat gantungan.
Jadi, jangan terbiasa menempatkan MB di satu tempat saja. Misal nih, selesai dijemur anda menempatkan di teras. Nah hari berikutnya, jika sudah selesai dijemur sebaiknya tempatkan di selain teras.
Kapan Murai Siap Lomba?
Jawabanya tergantung kesiapan murai itu sendiri, namun idealnya adalah usia 2x mabung atau sekitar 1,5 tahun. Pada usia tersebut, MB mulai stabil dan mentalnya benar-benar sudah terbentuk.
Walaupun ada juga sih, MB lepas trotol udah di gantang dan bisa juara. Itu semua mungkin saja, dan bukan hal yang mustahil.
Saran saya, setelah usia mabung pertama adalah masa dimana anda harus menggembleng pembentukan mental dan fisik yang kuat. Dan yang tidak kalah penting tentunya mencetak variasi isian yang lebih banyak.
Itulah pembahasan super lengkap saya mengenai cara merawat murai batu trotol dari umur 1 bulan hingga siap untuk di gantangkan.
Tentu semua itu membutuhkan kesabaran dan ketelatenan karena waktu perawatan yang lumayan lama.
Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi rekan-rekan ya. Terimakasih
mantaf terima kasih om, ulasannya sangat bermanfaat bagi kami sebagai pemula yang baru punya murai batu pastol