Murai batu adalah salah satu burung dengan kicauan paling indah dan merdu untuk didengar. Selain itu, murai juga dikenal sebagai burung yang cerdas sehingga bisa menirukan suara burung lain. Tak heran jika banyak orang yang sangat suka memelihara burung ini.
Pastinya semua orang menginginkan murai batu nya bisa bersuara keras sampai tembus. Namun ada kendala tersendiri yang membuat suara murai menjadi pelan dan tidak bisa ngeplong. Jika dibiarkan secara terus menerus kualitas kicauan murai akan menurun.
Oleh karena itu, ada beberapa terapi yang harus dilakukan agar murai bisa mempunyai volume suara yang keras mengkristal. Jika murai memiliki suara yang keras, kualitas dan harga jualnya juga akan naik. Sangat puas rasanya jika murai berkicau dengan suara yang lantang.
Penyebab suara murai menjadi pelan
Ada beberapa faktor yang membuat volume suara murai menjadi pelan bahkan sampai ngeriwik saja. Penyebab yang paling umum adalah baru selesai mabung, serak, burung kurang fit, dan kurangnya perawatan yang kita lakukan. Masalah ini tergolong umum terjadi dan masih bisa untuk disembuhkan.
Terapi membuat suara murai menjadi keras
1. Pengembunan Secara Rutin
Terapi yang pertama, anda harus rutin mengembunkan murai di pagi hari. Pengembunan terbaik dilakukan pada pukul 04.00 atau setelah adzan subuh berkumandang.
2. Rutin Dijemur Setiap Pagi
Yang kedua, anda juga harus menjemur murai di pagi hari secara rutin. Sinar matahari yang paling bagus untuk burung adalah di bawah jam 9 pagi. Penjemuran juga tidak harus terlalu lama cukup 15 sampai 30 menit saja.
3. Lakukan Pengumbaran
Selanjutnya adalah rutin diumbar. Saat diumbar, murai akan merasa bebas karena bisa terbang kesana kemari sesuka hatinya. Hal ini secara tidak langsung akan melatih olah nafasnya. Lakukan pengumbaran setidaknya sekali dalam seminggu, akan lebih baik lagi jika dilakukan 3 kali dalam seminggu.
4. Mandikan Setiap Pagi
Yang keempat adalah mandi pagi. Selain menyegarkan manusia, mandi pagi juga bisa membuat burung menjadi bugar. Maka dari itu sebelum burung dijemur, lebih bagus lagi jika dimandikan terlebih dahulu.
5. Jaga kebersihan sangkar murai
Kotoran Murai Batu yang dibiarkan menumpuk, akan menimbulkan bakteri dan menimbulkan sarang penyakit.
Salah satunya adalah flu yang bisa membuat suara murai menjadi serak. Oleh karena itu, bersihkan sangkar pada saat murai sedang di mandikan dalam keramba mandi.
6. Rutin Ganti Air Minum
Yang keenam adalah mengganti air minum setiap hari. Hal ini terlihat sepele, air minum yang tidak diganti bisa menimbulkan efek yang tidak bagus untuk tenggorokan dan pencernaan burung.
Gantilah air minum setiap pagi hari, atau jika ingin lebih bagus ganti setiap pagi dan sore.
7. Berikan Voer Yang Bagus
Selanjutnya adalah berikan voer yang bagus, tidak semua jenis voer cocok untuk murai batu. Sehingga anda tidak boleh memberikan sembarang voer untuk burung ini.
Mengenai jenis voer yang bagus untuk murai, silakan baca artikel yang kemarin mengenai cara memilih voer yang bagus untuk murai.
8. Beri Vitamin dan Mineral
Cara selanjutnya adalah memberikan multivitamin, murai bisa berkicau dengan gacor jika kondisi tubuhnya sehat. Untuk menunjang kesehatannya, anda bisa memberikan multivitamin setidaknya seminggu sekali dan maksimal dua kali dalam seminggu.
9. Berikan Larutan
Selanjutnya adalah berikan minuman larutan penyegar, selain diberikan untuk manusia, larutan juga sangat bagus untuk diberikan pada burung. Namun dengan catatan tidak memberikannya secara berlebihan.
Untuk menjaga tenggorokannya, anda bisa memberikan minuman ini dua minggu sekali untuk pencegahan suara serak.
10. Rutin Di Trek dengan Musuh
Yang terakhir adalah rutin di trek atau dibawa ke latber. Saat bertemu lawan murai akan cenderung emosi dan ngotot, sehingga sangat bagus untuk melatih suaranya.
Selain untuk melatih suaranya, latber juga bisa melatih mental murai. Dengan mental yang bagus, MB akan merasa percaya diri untuk berkicau dengan lantang.
Itulah berbagai macam perawatan dan terapi agar suara murai bisa tembus dan mengkristal keras. Lakukan perawatan seperti di atas dengan rutin agar mendapat hasil yang maksimal.
Cukup sekian dan jika ada pertanyaan silakan tanyakan saja melalui kolom komentar di bawah ini. Semoga bisa bermanfaat untuk rekan-rekan semua pecinta murai batu.
