Membedakan perkutut jantan dan betina mungkin hal biasa bagi kung mania yang sudah lama ternak perkutut. Tetapi bagaimana dengan orang yang baru mulai ternak burung perkutut? Membedakan jenis kelaminnya bisa jadi hal yang sulit.
Jika anda sudah membaca artikel cara ternak perkutut atau panduan ternak burung lainnya, mungkin anda sudah tahu bahwa cara paling akurat untuk menentukan jenis kelamin perkutut adalah dengan DNA Sexing.
Tetapi jika harus melakukan DNA Sexing untuk perkutut, berarti modal yang anda butuhkan juga semakin besar. Oleh karena itu, kita gunakan saja cara alami dengan melihat ciri – ciri kelamin perkutut.
Bagaimana cara mengetahui ciri fisiknya? Nah, artikel kali ini akan membahas tentang cara membedakan perkutut jantan dan betina dari cirinya ketika anakan dan dewasa.
Ciri Fisik Burung Perkutut Jantan
Berbeda dengan anakan perkutut, mengetahui jenis kelamin perkutut ketika dewasa jauh lebih mudah. Nah berikut ini adalah ciri – ciri perkutut jantan dewasa yang perlu anda semua ketahui.
- Bentuk ekornya mengembang ke samping
- Bulunya lebih dominan warna putih cerah
- Bentuk kepala sedikit melonjong
- Posisi belahan paruh sejajar dengan mata
- Ruas jari kaki lebih tebal dan besar
- Ketika birahi, perkutut jantan akan mengangguk – anggukan kepalanya
- Terdapat 2 benjolan kecil di area dubur atau tulang pubisnya
Selain itu jika didengar dari kiacuannya, burung jantan memiliki kicauan yang lebih merdu dengan durasi dan jumlah yang lebih lama. Hal ini digunakan untuk menarik perhatian dari perkutut betina.
Ciri Burung Perkutut Betina
Setelah mengetahui ciri perkutut jantan dewasa, kini waktunya untuk mengetahui ciri perkutut betina dewasa. Berikut ini adalah ciri – cirinya.
- Ukuran tubuh lebih kecil
- Bentuk paruh lebih pendek dan tipis
- Kepala yang bulat hampir sempurna
- Posisi belahan paruh berada lebih rendah dari bola mata
- Cengkraman kakinya lebih lemah
- Di tulang pubisnya tidak ada benjolan, melainkan ada semacam tempat menaruh telur
- Ruas kaki perkutut betina lebih kecil dan tipis
Kebalikan dari perkutut jantan, perkutut betina lebih jarang berkicau dan kungnya cenderung tidak merdu. Biasanya ia hanya mengeluarkan suara ketika lapar atau birahi tanda jodoh.
Membedakan Perkutut Anakan Jantan & Betina
Menurut para peternak perkutut yang sudah professional, agak sulit untuk mengetahui jenis kelamin perkutut ketika masih anakan. Tetapi, sulit bukan artinya tidak bisa.
Terdapat beberapa cara untuk mengetahui apakan anakan perkutut berjenis kelamin jantan atau betina. Salah satunya dengan memperhatikan gerak – geriknnya.
Pada anakan perkutut jantan, aktivitas dan gerak – geriknya terlihat lebih aktif. Ia juga sering ngeriwik ketika diberi makan maupun ketika bosan. Sedangkan anakan perkutut betina biasanya lebih pendiam dan jarang bersuara.
Selain itu jika anda perhatikan dengan teliti, pertumbuhan anakan perkutut jantan lebih cepat dibandingkan perkutut betina. Sebab ketika dewasa nanti, perkutut jantan akan memiliki tubuh lebih besar.
Mengetahui Jenis Kelamin Perkutut Dengan Pendulum
Cara terakhir sekaligus paling akurat untuk membedakan jenis kelamin perkutut adalah dengan menggunakan pendulum emas. Pendulum bisa dibuat dengan cincin emas dengan ukuran apapun yang ada.
Cincin emas diikatkan dengan tali dan pegang di tangan kanan. Kemudian ambil burung perkutut dengan tangan kiri. Usahakan pegang perkutut jauh di bawah lehernya seperti di bagian badan.
Kemudian, ayunkan pendulum di atas kepala perkutut. Jika pendulum bergerak ke depan – belakang, maka perkutut tersebut adalah jantan. Namun jika gerakannya memutar, maka perkutut tersebut adalah betina.
Demikianlah cara membedakan perkutut jantan dan betina. Cara membedakan dengan pendulum ini sudah digunakan sejak abad pertengahan di Eropa. Tetapi cara ini hanya berlaku pada burung perkutut saja, tidak bisa digunakan untuk mengetahui jenis kelamin blackthroat atau burung lainnya.